pengelompokan obat bag. 5


v

1.         Menolak pemberian obat

Jika pasien menolak pemberian obat, intervensi keperawatan yang pertama adalah dengan menanyakan alasan melakukan hal tersebut. Kemudian jelaskan kembali kepada pasien alasan pemberian obat. Jika tetap menolak, tunda pemberian obat, dan laporkan ke dokter dan catat dalam pelaporan

2.         Integritas kulit terganggu

Untuk mengatasi gangguan kulit, lakukan penundaan dalam pengobatan , kemudian laporkan kedokter dan catat kedalam laporan

3.         Disorientasi dan bingung 

Masalah Disorientasi dan bingung lakukan penundaan dalam pengobatan , kemudian laporkan kedokter dan catat kedalam laporan.

4.         Menelan obat bukal atau sublingual

Laporka ke dokter, selanjutnya dokter yang akan melakukan intervensi

5.         Alergi kulit

Keluarkan sebanyak mungkin pengobatan yang telah diberikan, beri tahu dokter dan catat dalam pelaporan.

 

v  Karakteristik pasien yang membutuhkan advokasi:

1.       Yang tidak terinformasi dengan hak-hak dan kesempatan yang dapat diperoleh (*biaya)

2.       Yang mengalami gangguan sensorik

3.       Yang tidak mengerti bahasa yang digunakan ketika percakapan

4.       Anak-anak atau lansia

5.       Yang sakitnya kritis

6.       Yang cacat mental atau emosi nay terganggu

7.       Yang cacat fisik.

v  Advokasi klien adalah suatu kegiatan membela kepentingan  klien dengan cara bertindak atas nama dan untuk kepentingan klien.

v  Kolaborasi adalah suatu proses interpersonal dimana dua orang aau lebih membuat komitmen untuk berinteraksi secara kontruktif untuk mengatasi masalah dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

 

DOSIS OBAT

v Dosis obat adalah jumlah obat yang diberikan kepada penderita dalam satuan berat (gram, miligram) untuk memperoleh efek terapeutik yang diharapkan.

v Tujuannya adalah. Setiap bahan kimia adalah racun, termasuk obat, oleh karena itu dosis harus dihitung untuk memastikan bahwa obat yang diberikan dapat memberikan efek terapi yang diinginkan.

v Faktor yang mempengaruhi dosis obat

1.       Faktor obat:

a.       Fisika: daya larut obat dalam air atau lemak

b.      Sifat kimia: asam, basa, garam

c.       toksisitas

2.       Cara pemberian obat:

a.       Oral

b.      Parenteral

c.       Rektal

d.      Vaginal

e.      Uretral

f.        dll

3.       Faktor penderita:

a.       Umur

b.      Berat badan

c.       Jenis kelami

d.      Ras

e.      Toleransi

f.        Obesitas

g.       Sensitifitas individual

h.      Keadaan patofisiologi